EAS APSI
Nama : Mohammad Ahnaf Fauzan
NRP : 502521170
Kelas : APSI E
1. Tulisakan kebutuhan fungsional dan nonfungsional Aplikasi POS alfamart
a. Kebutuhan Fungsional Aplikasi POS Alfamart:
- Manajemen Produk:
- Kemampuan untuk menambahkan, mengedit, dan menghapus produk.
- Fitur pencarian dan filtrasi produk.
- Informasi produk seperti kategori, harga, stok, dan atribut lainnya.
- Transaksi Penjualan:
- Antarmuka kasir intuitif untuk memasukkan item belanjaan dan mengatur kuantitas.
- Proses transaksi dengan cepat dan akurat.
- Dukungan untuk metode pembayaran seperti tunai, kartu kredit, dan e-wallet.
- Pembuatan struk atau faktur pembayaran yang mencantumkan detail pembelian.
- Manajemen Inventaris:
- Pemantauan stok produk secara real-time.
- Peringatan saat stok mendekati atau mencapai batas minimum.
- Penyesuaian otomatis stok saat penjualan atau pengiriman produk baru.
- Laporan inventaris yang akurat.
- Promosi dan Diskon:
- Dukungan untuk penerapan promosi dan diskon pada produk tertentu.
- Kemampuan memasukkan kode promosi atau diskon saat transaksi.
- Perhitungan ulang total pembayaran secara otomatis.
- Laporan dan Analisis:
- Fitur pelaporan komprehensif (penjualan harian, mingguan, bulanan, tahunan).
- Laporan analisis penjualan (produk terlaris, margin keuntungan tertinggi, performa penjualan berdasarkan waktu).
- Kemampuan menyesuaikan laporan sesuai kebutuhan.
b. Kebutuhan Non-Fungsional Aplikasi POS Alfamart:
- Kinerja:
- Aplikasi harus mampu memproses transaksi dengan cepat, tanpa jeda atau keterlambatan yang signifikan.
- Dapat menangani volume transaksi yang tinggi.
- Keamanan:
- Keamanan data pelanggan dan transaksi harus dijaga dengan baik.
- Akses terhadap aplikasi harus terbatas dan dilindungi oleh mekanisme keamanan yang kuat.
- Ketersediaan:
- Aplikasi harus tersedia dan berfungsi sepanjang waktu (24/7).
- Diperlukan mekanisme pemulihan yang cepat dalam kasus kegagalan sistem.
- Skalabilitas:
- Aplikasi harus mampu menangani pertumbuhan jumlah toko Alfamart tanpa mengorbankan kinerja atau kualitas layanan.
- Penggunaan Sumber Daya:
- Aplikasi harus efisien dalam penggunaan sumber daya seperti memori dan pemrosesan.
- Integrasi:
- Aplikasi harus dapat terintegrasi dengan sistem perusahaan Alfamart yang ada, termasuk sistem manajemen keuangan dan persediaan.
- Kepatuhan Peraturan:
- Aplikasi harus mematuhi peraturan dan standar yang berlaku terkait dengan keuangan, pajak, dan perlindungan data.
2. Buatlah tahapan yang harus dilalui di dalam membangun aplikasi POS alfamart
1. Analisis Kebutuhan:
- Identifikasi kebutuhan fungsional dan non-fungsional dari aplikasi POS Alfamart.
- Melakukan analisis mendalam tentang proses bisnis toko Alfamart, manajemen produk, transaksi penjualan, manajemen inventaris, promosi dan diskon, serta laporan dan analisis yang diperlukan.
- Berinteraksi dengan pemangku kepentingan, seperti manajemen Alfamart dan pengguna aplikasi POS, untuk memahami persyaratan bisnis yang spesifik.
2. Perencanaan:
- Merancang rencana proyek yang mencakup tahapan pengembangan, alokasi sumber daya, dan jadwal waktu.
- Membentuk tim pengembangan yang terdiri dari pengembang perangkat lunak, desainer antarmuka pengguna, dan ahli domain toko ritel.
3. Desain Sistem:
- Merancang arsitektur aplikasi POS Alfamart yang memenuhi kebutuhan dan persyaratan yang telah diidentifikasi.
- Merancang antarmuka pengguna yang intuitif dan responsif.
- Merencanakan integrasi dengan sistem perusahaan Alfamart yang ada.
4. Pengembangan:
- Mengimplementasikan desain sistem menjadi kode program.
- Membangun fitur-fitur yang dibutuhkan, seperti manajemen produk, transaksi penjualan, manajemen inventaris, promosi dan diskon, serta laporan dan analisis.
- Melakukan pengujian secara berkala untuk memastikan kualitas aplikasi.
5. Integrasi dan Uji Coba:
- Mengintegrasikan aplikasi POS dengan sistem perusahaan Alfamart yang ada, seperti sistem manajemen keuangan dan persediaan.
- Melakukan uji coba menyeluruh untuk memastikan bahwa aplikasi berfungsi dengan baik, sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi.
6. Peluncuran dan Pemeliharaan:
- Melakukan peluncuran resmi aplikasi POS Alfamart setelah melalui tahap pengujian dan evaluasi yang memadai.
- Menyediakan dukungan teknis dan pemeliharaan berkelanjutan untuk memastikan aplikasi berjalan lancar dan tetap diperbarui sesuai dengan kebutuhan dan perubahan bisnis Alfamart.
penting untuk setiap tahap agar selalu melibatkan seseorang yang mempunyai kepentingan alfamart dan juga pemakai aplikasi POS secara aktif, dan juga pelaksanaan iterasi dan perbaikan berkelanjutan untuk memastikan keberhasilan, kenyamanan, dan kesesuaian aplikasi POS alfamart.
3, Buatlah diagram kontek dan DFD 1 dari aplikasi alfamart
- diagram kontek :
Model Analisis dan Model Desain adalah dua tahap penting dalam pengembangan perangkat lunak yang saling terkait namun memiliki fokus yang berbeda. Berikut adalah perbedaan antara Model Analisis dan Model Desain:
a. Model Analisis:
- Fokus: Model Analisis berkaitan dengan pemahaman mendalam tentang kebutuhan bisnis dan persyaratan pengguna. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi apa yang harus dibangun dan mengapa.
- Lingkup: Model Analisis mencakup analisis proses bisnis, kebutuhan fungsional dan non-fungsional, identifikasi pemangku kepentingan, dan pemetaan persyaratan bisnis dengan solusi perangkat lunak yang akan dibangun.
- Hasil: Hasil dari Model Analisis adalah dokumen-dokumen seperti dokumen persyaratan, dokumen analisis, use case diagram, diagram aliran data, dan dokumen lainnya yang menjelaskan persyaratan bisnis secara detail.
- Metode: Model Analisis menggunakan teknik seperti wawancara dengan pemangku kepentingan, observasi proses bisnis, analisis dokumen, dan pemodelan yang membantu dalam memahami kebutuhan bisnis secara menyeluruh.
- Fokus pada "apa": Model Analisis berfokus pada menjawab pertanyaan "apa" yang harus dibangun dan mengapa.
b. Model Desain:
- Fokus: Model Desain berkaitan dengan merancang solusi teknis untuk memenuhi kebutuhan yang telah diidentifikasi selama tahap analisis. Tujuannya adalah untuk merancang bagaimana perangkat lunak akan dibangun dan diimplementasikan.
- Lingkup: Model Desain mencakup desain arsitektur sistem, desain antarmuka pengguna, desain basis data, desain kelas dan komponen, serta pemilihan teknologi dan platform yang akan digunakan.
- Hasil: Hasil dari Model Desain adalah dokumen-dokumen seperti desain arsitektur, desain antarmuka pengguna, diagram kelas, skema basis data, dan spesifikasi teknis yang menjelaskan bagaimana perangkat lunak akan dibangun.
- Metode: Model Desain menggunakan teknik seperti pemodelan visual dengan menggunakan bahasa pemodelan, pemilihan pola desain perangkat lunak, pemilihan teknologi dan alat yang sesuai, serta pemecahan masalah desain yang spesifik.
Fokus pada "bagaimana": Model Desain berfokus pada menjawab pertanyaan "bagaimana" solusi perangkat lunak akan dibangun dan diimplementasikan.
Singkatnya, Model Analisis berfokus pada memahami kebutuhan dan persyaratan bisnis, sedangkan Model Desain berfokus pada perancangan solusi teknis untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
berikut grafis gambarnya :
5. Buatlah 5. 5 5555ode5. Analisis dari studi kasus di atas
Menganalisis kebutuhan dasar toko-toko Alfamart dalam mengelola produk, transaksi penjualan, manajemen inventaris, promosi dan diskon, serta laporan dan analisis. Mengidentifikasi kebutuhan khusus dan preferensi yang spesifik dari manajemen Alfamart.
- Analisis Produk:
- Menganalisis kebutuhan fitur untuk manajemen produk, termasuk pengelolaan kategori, harga, stok, dan informasi produk lainnya
- Menentukan apakah aplikasi perlu memiliki fitur pencarian dan filtrasi produk. - Analisis Transaksi Penjualan:
- Menganalisis kebutuhan untuk antarmuka kasir yang intuitif dan cepat.
- Mengidentifikasi metode pembayaran yang harus didukung, seperti tunai, kartu kredit, dan e-wallet.
- Memastikan bahwa aplikasi dapat menghasilkan struk atau faktur pembayaran yang mencantumkan detail pembelian kepada pelanggan. - Analisis Manajemen Inventaris:
- Menganalisis kebutuhan untuk pemantauan stok secara real-time dan peringatan stok minimum.
- Menentukan kemampuan aplikasi untuk menyesuaikan stok secara otomatis saat ada penjualan atau pengiriman produk baru.
- Memastikan aplikasi dapat menyediakan laporan inventaris yang akurat. - Analisis Promosi dan Diskon:
- Menganalisis kebutuhan untuk mendukung penerapan promosi dan diskon pada produk tertentu.
- Menentukan kemampuan aplikasi untuk menerima kode promosi atau diskon saat transaksi dan menghitung ulang total pembayaran secara otomatis.
- Memastikan aplikasi dapat menghasilkan laporan penjualan berdasarkan promosi atau diskon yang diterapkan. - Analisis Laporan dan Analisis:
- Menganalisis kebutuhan untuk fitur pelaporan yang komprehensif, termasuk laporan penjualan harian, mingguan, bulanan, dan tahunan.
- Menentukan jenis analisis penjualan yang diinginkan, seperti produk terlaris, produk dengan margin keuntungan tertinggi, dan performa penjualan berdasarkan waktu tertentu.
- Memastikan aplikasi dapat menyesuaikan laporan sesuai dengan kebutuhan toko atau manajemen Alfamart. - Analisis Integrasi dengan Sistem Perusahaan:
- Menganalisis kebutuhan untuk integrasi dengan sistem perusahaan Alfamart yang ada.
- Menentukan apakah aplikasi kasir perlu terhubung dengan sistem lain, seperti sistem manajemen persediaan atau sistem manajemen pelanggan.
- Interface (UI/UX):
- Desain antarmuka yang bersih, user-friendly, dan mudah dinavigasi.
- Tampilan kasir dengan daftar produk yang jelas, tombol tambah/kurangi kuantitas, dan total pembayaran yang terlihat.
- Tombol pilihan metode pembayaran yang jelas, seperti tunai, kartu kredit, dan e-wallet.
- Tampilan struk/faktur pembayaran yang mencantumkan detail transaksi kepada pelanggan. - Manajemen Produk:
- Panel administrasi untuk mengelola produk, termasuk penambahan, pengeditan, dan penghapusan produk.
- Formulir yang intuitif untuk memasukkan informasi produk seperti nama, kategori, harga, dan stok.
- Fitur pencarian dan filtrasi untuk memudahkan aksesibilitas produk. - Transaksi Penjualan:
- Tampilan kasir yang memungkinkan kasir memasukkan item belanjaan dengan cepat, mengatur kuantitas, dan menghitung total pembayaran secara otomatis.
- Pilihan metode pembayaran yang mudah digunakan dengan antarmuka yang jelas.
- Integrasi dengan perangkat keras, seperti scanner barcode, untuk mempercepat proses input produk. - Manajemen Inventaris:
- Fitur pemantauan stok secara real-time dengan peringatan saat stok mendekati atau mencapai batas minimum.
- Otomatisasi penyesuaian stok saat ada penjualan atau pengiriman produk baru.
- Laporan inventaris yang akurat dengan informasi stok saat ini, tingkat rotasi stok, dan pergerakan stok. - Promosi dan Diskon:
- Fitur untuk menerapkan promosi dan diskon pada produk tertentu.
- Kemampuan untuk memasukkan kode promosi atau diskon saat transaksi dan menghitung ulang total pembayaran secara otomatis.
- Laporan penjualan berdasarkan promosi atau diskon yang diterapkan. - Laporan dan Analisis:
- Fitur pelaporan yang komprehensif dengan laporan penjualan harian, mingguan, bulanan, dan tahunan.
- Laporan analisis penjualan, seperti produk terlaris, produk dengan margin keuntungan tertinggi, dan performa penjualan berdasarkan waktu tertentu.
- Kemampuan untuk menyesuaikan laporan sesuai dengan kebutuhan toko atau manajemen Alfamart. - Integrasi dengan Sistem Perusahaan:
- Integrasi dengan sistem perusahaan Alfamart yang ada, seperti sistem manajemen persediaan atau sistem manajemen pelanggan.
- Koneksi dengan perangkat keras seperti printer struk, scanner barcode, dan terminal pembayaran elektronik.
Komentar
Posting Komentar